Pengalaman Mengikuti Yuk Kopdar Batch II Abdi Muda




Jakarta - Hallo, kawan-kawan story blogger kali ini aku mau cerita pengalamanku mengikuti try out secara gratis dan seminar inspiratif dari komunitas Abdimuda. Abdimuda merupakan salah satu komunitas non profit di Indonesia yang membantu para calon-calon ASN menuju tahap SKD dan SKB. Kita dibentuk menjadi beberala kelompok dengan 5-6 orang yang diajar langsung sama mentor abdimuda (mentormya sendiri merupakan ASN yang sudah lulus dan ingin mengabdi dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa) pada 8 Februari lalu di Jakarta.

Lanjut, kegiatan try out dan seminarnya diadakan di Landmark Tower Telkom Lantai 8 di jalan Gatot Subroto LIPI. Untuk rutenya sendiri,  aku cukup menggunakkan KRL dari Kranji ke Arah Stasiun Sudirman, dan Dari Stasiun sudirman, akupun nyambung menggunakan busway nomor 9D arah Pasar Minggu - Tanah Abang, tiga belas menit kemudian lalu turun di Halte Kartika Chandra, tinggal nyebrang dan jalan kaki kurang lebih 4 menit dan tiba deh di Landmark Tower Telkom hihi.


Try Out berlangsung mulai dari jam 10.00 -12.00, dikerjakan dengan serempak kurang lebih ada 50 orang yang hadir ikut try out abdimuda tersebut. Ketika soal dibagikan, semuanya terlihat fokus mengerjakan guna memgukur kemampuan belajar baik TWK, TIU, dan TKPnya. Akupun turut serius mengerjakannya, setelah selesai kami diberikan waktu istirahat dan ishoma.

Abis try out, abdimuda langsung mengadakan seminar talkshow inspiratif bersama tiga narasumber yaitu Ananda Putri dari Kementerian PAN RB, Jaya Setiawan Gulo selaku ASN Inspiratif 2019 dan Mba Galih salah satu Pejuang ASN 2020 yang kena notice mata najwa baru2 ini.


Pemaparan pertama dibawakan oleh Mba nanda dari Kemenpan RB, beliau menjelaskan mengenai sistem penerimaan dari cpns, dan beliau bilang bahwa standar Passing Grade untuk kali ini menurun seperti waktu itu TIU: 90 sekarang 80, Dulu TWK: 80 sekarang TWK: 65.

Dan beliau berpesan bahwa kita harus bisa lebih relevan dengan hal-hal yangbberada dinsekitar kita dimana menggunakkan info yang akurat.

Kemudian mba nanda bercerita bahwa untuk soal-soal twk yang terbaru 2020 ini akan lebih fokus ke pancasila, isu-isu radikalisme, bagaimana mempererat kesatuan dan persatuan bangsa guna menyaring calon-calon asn yang bebas dari paparan radikalisme.

"Tip dan trik belajar skd, identifikasi, challengenya gimana, posisi kita seperti apa, manajemen waktunya agar lulis skd dan skb. Bagaimana cara mencapai tujuan tersebut? Dengab cara memilah tiu menjadi beberapa bagian, ada soal cerita, deret angka, silogisme. Buat timeline belajar setiap mungkin, bagi waktu,"ungkap Nanda.

Untuk tes SKB menurutnya sulit ditemukan karena tiap kebijakan berbeda dengan kementerian lainnya. Sehingga kita diwajibin pada soal SKB harus berkaitan erat dengan jabatan yang dipilih, misalnya aku pilih Analisis kebijakan maka yang aku pelajarin adalah seputar Kebijakan publik, dan mba nanda menyarankan agar kita mengacu pada Permenpan no 41 tahun 2018, tentang nomenklatur jabatan pelaksana,

Pada kesempatan yang sama turut hadir ASN berprestasi tahun 2019, Ka Jaya Setiawan Gulo, salah satu pembicara inspiratif si menurutku, beliau memberikan kesam positif untuk jabatan sebagai ASN di bea cukai Kemenkeu.

"Saya tidak pernah berpikiran sebagai asn, Indonesia ga pernah kekurangan SDM, banyaknya startup banyak sekali di Indonesia. Kenapa saya memilih jadi asn, saya mempunyai modal untuk masuk ke pns, agar bisa jadi the star. Saya ingin merubah persepsi, saya ingin perspektif berubah pns melalui offline. Masuk ke d1 menjadi pelaksa, menjadi kepala seksi membutuhkan waktu bertahun2. Kalau masuk ke perusahaan hanya increase of revenue perusahaannya saja. Ga ada kontribusi buat pemerintah. Saya pun tidak ingin jadi pns kebanyakan, saya mencari networking lebih bagus,"imbuh Gulo.


"Banyak cara org untuk berkontribusi kepada negara salah satunya adalah menjadi asn untuk merubah wajah yang tadinya tidak disukai masyarakat jadi diterima oleh masyarakat,"(Gulo)


Lalu pemaparan ketiga yaitu dengan mba Galih, salah satu pejuang ASN 2020 yang lulusan S2 dari London melalui beasiswa LPDP mengatakan, "menjadi ASN cara cepat mengabdi dan juga melayani, kita bisa mengubah stigma yang ada dalam pns, langsung bekerja nersama pemerintah, kalau bergerak di tempat lain, cuma organisasi itu yg berkembang. Semoga, tes berjalan dengan lancar dan lulus, kita kontemplasi lagi tujuan kita itu seperti apa, semoga kedepannya hal-hal mungkin menjadi mungkin,"kata Galih.


Terakhir sesi curhat dari kaka mentor dan mentee inspiratif yang cerita pengalaman tes dan kisi-kisi buat tes cpns 2020 berikut daftarnya:

TWK: butir pancasila, korupsi, toleransi, bela negara, pemborosan sila 5,  intoleransi sila 1.

TIU: deret ribuan, logika posisi, duduk melingkar, logika figural, silogisme, perbandingan nilai, deret ratusan, ribuan. Perbandingan terbalik.

Sekian dulu postingan aku kali ini, semoga kalian Para Pejuang ASN 2020 dapat lulus Passing Grade dan Lulus SKB dan cepat menjadi ASN sesuai pilihan yang kalian pilih, jangan lupa doakan aku juga ya XD hehehe. Semangatttttt (michella)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ANRI dan BPIP Adakan Seminar Sumpah Pemuda Untuk Generasi Milenial

Rumah Sakit Gigi dan Mulut Yarsi (RSGM YARSI)

Gugus Tugas COVID-19 Sudah Distribusikan 1.492.150 APD