Pengalaman Ikut Hadir Konferensi Pers Peluncuran Esports King, Gim Manajemen Esports Pertama Buatan Indonesia
Peluncuran gim espots ini ditujukan untuk memperkaya ekosistem esports hasil karya anak bangsa Indonesia dan juga memberikan edukasi terhadap profesi yang mendukung terbentuknya tim terbaik esports.
Jakarta - Saat ini olahraga esports sangat digandrungi oleh masyarakat Indonesia, dengan adanya fenomena ini mendorong beberapa pemilik merek besar untuk mengadakan berbagai macam aktivitas esports yang terbuka untuk diikuti seluruh masyarakat Indonesia. Pemerintah pun berusaha untuk terus memajukan ekosistem esports di Indonesia. Kali ini aku berkesempatan hadir dalam konferensi Agate dengan RRQ dalam Peluncuran Esport King, manajemen esport pertama di Indonesia pada 25 Februari 2020, di Ayana Mid Plaza Hotel, Jakarta.
Lembaga analisis data dari Belanda, Newzoo melaporkan bahwa penghasilan dari industri gim di Indonesia mencapai US$ 1.08 milyar pada Januari 2019 yang menobatkan Indonesia sebagai pangsa pasar gim terbesar di Asia Tenggara.
Bahkan menurut data dari Indonesia Game Association (AGI), market gaming di Indonesia akan terus berkembang dan diperkirakan pada tahun 2030, Indonesia diperkirakan akan menduduki peringkat 5 terbesar sebagai pangsa pasar gim di dunia dengan perkiraan pendapatan sebesar US$ 4.3 milyar. Angka yang luar biasa ini tentu saja berkat partisipasi dari keaktifan pemain gim Indonesia yang mencapai lebih dari 44 juta orang.
Olahraga esports adalah olahraga elektronik yang dikenal sebagai permainan kompetitif yang dimainkan secara bersama-sama atau multiplayer oleh atlit atlit profesional esports atau biasa disebut pro player. Tidak banyak yang tahu bahwa terdapat banyak profesi lain selain atlit esports yang memegang peranan besar untuk kemenangan suatu tim sports.
Melihat hal tersebut, Agate bekerja sama dengan RRQ meluncurkan Esports King, suatu gim simulasi mobile manajemen esports pertama di Indonesia. Esports King menawarkan para pemain gim ini sebuah pengalaman simulasi sebagai manajer yang membangun dan melatih tim espots yang dipersiapkan untuk bersaing dengan tim esports rancangan dari pemain lainnya dan berkesempatan untuk memenangkan berbagai hadiah menarik diberbagai kompetisi.
"Kami membuat gim Esports King ini selama 3 tahun. Kami harap, gim ini selain dapat melengkapi ekosistem gim esports buatan lokal di Indonesia, juga dapat sebagai salah satu bentuk edukasi untuk para peminat gim esports bahwa masih ada profesi lain yang tidak kalan pentingnya dari pemain gim esports untuk membuat suatu tim esports memenangkan suatu kompetisi. Gim Esports King ini sudah dapat diunduh dan dimainkan mulai 28 Februari 2020 di Google Play dan akan menyusul tersedia di Apple Store," ujar Arief Widhiyasa, CEO Agate.
Dengan misi untuk membuat tim esports terbaik, pemain diharuskan untuk merekrut pemain terbaik serta mengasah kemampuan anggota timnya. Pemain juga akan dihadapkan dengan situasi serta kualitas musuh yang berbeda di setiap levelnya. Dengan begitu, pemain harus dapat mempersenjatai tim sebaik mungkin dengan taktik formasi dan komponen senjata terbaik. Terdapat beberapa posisi anggota tim di dalam Esports King, yaitu:
1. Tanker
Tanker merupakan anggota yang kuat, kokoh, kekar, tahan banting serta cocok untuk menghancurkan Assaulter. Namun, sosok Tanker akan kesulitan jika dihadapkan dengan bidikan dan senapan Specialist, terlebih di dalam peta yang terbuka dan luas.
2. Specialist
Specialist terkenal dengan bidikannya yang hanya membutuhkan satu kali tembakan untuk menjatuhkan apapun.
3. Assaulter
Assaulter merupakan anggota yang cepat dan gesit. Kecepatan dan kelincahannya dapat melawan serangan dadakan dari anggota Specialist.
Saat ini Agate yang pernah memperoleh posisi kedua untuk eSports Saga di acara Pocket Gamer's The Big Indie Pitch di GDC 2018 yang berlokasi di San Francisco, Amerika Serikat, tidak hanya memproduksi gim lokal untuk para pecinta dan pemain gim, tetapi juga menggunakan gim sebagai suatu solusi pembelajaran melalui Agate Level Up dan CAIYO untuk gim visual novel Memories dan juga dengan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia untuk membantu mengenalkan pariwisata Indonesia ke mancanegara
Komentar
Posting Komentar