Rumah Sakit Gigi dan Mulut Yarsi (RSGM YARSI)

Kesehatan gigi amatlah penting untuk diperhatikan, masalah gusi berdarah, gigi yang tidak teratur, gigi bungsu yang tumbuh mengganggubdan estetik gigi membutuhkan penanganan dokter gigi spesialistik sesuai keluhan yang dirasakan pasien.

Pada Rabu, (23/10/2019) RSGM YARSI mengadakan sosialisasi mengenai kesehatan gigi dan mulut di Senayan City, Jakarta. Hadir sebagai presenter drg. Rifqi Sonia Putra,MM dan Metta Is Iryani, SST sebagai Moderator.

RSGM YARSI memiliki pelayanan dokter gigi umum dan dokter gigi spesialis yang lengkap. Beroperasi 24 jam sehari untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat. Fasilitas ruangan perawatan gigi yang didesain menarik untuk anak dan dewasa. Fasilitas lengkap lab X-Ray Gigi, Lab Teknik Gigi dan Ruang Operasi agar pasien merasakan kenyamanan "One Stop Dental Care Services"

RSGM YARSI sebagai Indonesia Painless Dental Care Center dengan pelayanan unggulan Painless Dental Care, berinovasi dalam memberikan pelayanan tanpa rasa sakit dan cemas. Pilihan bagi masyarakat Indonesia yang mengutamakan pelayanan gigi dan mulut terbaik dan bermutu Internasional. Painless Dental Care adalah pendekatan yang dilakukan oleh Tim Medis dengan tujuan menghilangkan rasa sakit dan cemas.

Pada awalnya konsep Painless Dental Care ini dibuat karena RSGM YARSI sangat peduli akan kebutuhan masyarakat yang mengalami ketakutan untuk datang ke dokter gigi dan kepedulian terhadap anak-anak terutama anak dan dewasa dengan kebutuhan khusus. Terkadang dengan keterbatasan komunikasi yang mereka miliki, staf medis dan orang tua tidak dapat melakukan perawatan gigi dengan optimal.
Secara umum, ada beberapa penyebab rasa takut dan cemaa apabila ke dokter gigi:
-Trauma perawatan dental sebelumnya
-Cemas bila mendengar suara bur dan melihat peralatan dokter gigi
-Anak Usia Dini
-Anak berkebutuhan khusus
-Anak dalam keadaan sakit gigi parah

Indonesia Painless Dental Care Center memberikan pendekatan dengan pilihan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pasien :
1. Hipnodonti
Menggunakan teknologi relaksasi dan pemberian sugesti positif agar pasien merasa relaks dan nyaman.

2. Sedasi
Sedasi dapat dilakukan dengan beberapa teknik:
*Sedasi Inhalasi Pasien akan diberikan sungkup hidung dengan berbagai aroma buah-buahan untuk dihirup. Setelah beberapa tarikan nafas panjang, pasien akan merasa rileks. Sedasi bersifat ringan-sedang sehingga pasien tetap dapat berkomunikasi dan merespon setiap instruksi. Sedasi inhalasi merupakan prosedur yang biasa dilakukan oleh dokter-dokter gigi di negara maju, seperti Amerika Serikat, Inggris, dan Australia.

*Sedasi Intravena
Penggunaan sedasi intravena diberikan melalui infus dengan tujuan agar relaksasi didapatkan secara maksimal. Memiliki efek menenangkan dan memberi kenyamanan yang optimal.

Mengapa kita melakukan teknik sedasi?
* Agar pasien tidak dipaksa untuk membuka mulut dan menimbulkan trauma psikologis
* Selama pengerjaan gigi, pasien tidak merasakan rasa sakit, tidak perlu mendengar suara bur atau melihat alat-alat yang menyeramkan
*Pengerjaan gigi menjadi lebih efektif dan jumlah kunjungan yang minimal
*Pasien dengan masalah gigi yang kompleks tetap merasa nyaman walaupun harus membuka mulut dalam waktu yang lama.
*Solusi untuk anak dan dewasa dengan masalah komunikasi misalnya autism dan kebutuhan khusus lainnya.

3. Anestesi Umum
Biasanya dilakukan untuk pasien yang memerlukan perawatan gigi yang menyeluruh.