Label Pakaian Wov/Lea Berkerjasama Dengan G Collection Meluncurkan Busana Nuansa Hitam Putih




Jakarta, pada Jumat (25/10/2019) Gerai busana berlabel Woven and Leather (Wov/Lea) bekerjasama dengan G Collection mendesain busana bergaya etnik dengan ciri khas budaya Indonesia yang eksotik. Karya perancang Indonesia dan kain-kain tradisional sendiri dibuat oleh para pengrajin Indonesia yang mulai digemari di mancanegara.



“Kita rencananya akan mempromosikan Indonesia baik didalam maupun diluar negeri. Saat ini kami baru memulai kerjasama dengan G Collection karena kebetulan produknya sesuai dengan Wov/Lea. Saat ini kami sudah merambah pasar mancanegara diantaranya Spanyol dan New York dan juga turut mempromosikan produk Indonesia berupa kerajinan tangan dengan harga kompetitif sementara pangsa pasar kami adalah menengah atas. Yang paling utama adalah mempromosikan detil-detil budaya Indonesia. Selain memberdayakan pengrajin-pengrajin lokal agar bisa memperoleh penghasilan sekaligus meningkatkan tarap hidup mereka karena sebagian kurang berpendidikan. Namun berkat bimbingan dan pelatihan, mereka bisa menghasilkan karya yang luar biasa. Harapan kami agar dunia tahu bahwa orang Indonesia sebenarnya sangat kreatif. Kami juga membekali para pengrajin dengan ilmu dan pengetahuan enterpreneur agar mereka bisa lebih maju,” ujar Liza Zen Purba selaku Executive Director Wov/Lea.



Owner G Collection, Glanny Helena Kindangen mengatakan sangat bangga bekerjasama dengan Wov/Lea sekaligus mempromosikan budaya Indonesia ke mancanegara lewat karya anak bangsa berupa busana-busana yang indah, nyaman dipakai, dan dapat dipakai oleh berbagai kalangan.



"Bahan andalan berupa batik dan tenun, kedepannya kami akan memakai ulos dan kain-kain tradisional lainnya yang ada diberbagai daerah di Indonesia. Hari ini kami tampilkan ada 8 rancangan yang bernuansa black and white yang # dipadukan tas yang berbahan kain tenun” pungkasnya.



“Kami ingin karya kami bisa dipakai oleh semua wanita dengan berbagai bentuk badan yang berbeda, busana berbahan kain nusantara ini dibuat oleh pengrajin di Jakarta, Bandung, Jogja, dan Bali. Kami memakai material semaksimal mungkin dari dalam negeri meskipun ada tambahan sedikit dari bahan impor. Target penjualan kami di departement store, pangsa pasar menengah atas dibanderol dengan harga Rp.500.000,- sampai Rp.1,500.000," kata Liza Zen Purba.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ANRI dan BPIP Adakan Seminar Sumpah Pemuda Untuk Generasi Milenial

Gugus Tugas COVID-19 Sudah Distribusikan 1.492.150 APD

SOGO KELAPA GADING MALL MANJAKAN PARA PELANGGAN SETIA DENGAN TAMPILAN BARU DAN KOLEKSI CHRISTMAS TERKINI.